Persebaya Maksimalkan Persiapan Jeda Kompetisi Jelang Persija
- Jumat, 10 Oktober 2025

JAKARTA - Persebaya Surabaya memanfaatkan jeda kompetisi BRI Super League 2025/2026 dengan maksimal untuk mengasah kesiapan tim menjelang laga penting menghadapi Persija Jakarta.
Pelatih Persebaya, Eduardo Perez, menegaskan bahwa jeda ini dimanfaatkan bukan untuk bersantai, melainkan sebagai kesempatan memperkuat aspek fisik, taktik, dan mental pemain.
Dikutip dari laman resmi I.League, Kamis, Perez menjelaskan bahwa Persija Jakarta menjadi lawan yang sangat tangguh dengan pengalaman pelatih dan skuad yang mumpuni.
Baca Juga
Karena itu, persiapan matang menjadi kunci bagi Persebaya untuk mampu menampilkan performa terbaik di hadapan suporter. “Kami akan menyuguhkan sebuah pertandingan yang sangat menarik di depan para pendukung kami. Oleh karena itu, kami berharap dapat memberikan penampilan yang hebat dan menunjukkan kemampuan terbaik kami,” tegas pelatih berkebangsaan Spanyol itu.
Strategi latihan Persebaya selama jeda kompetisi dibagi menjadi tiga tahap. Perez menekankan bahwa setiap minggu memiliki konsep yang berbeda, yang mencakup latihan fisik, kebugaran, pemulihan cedera, serta penguatan semangat dan kekompakan tim. Dengan pembagian ini, ia berharap setiap pemain mampu menyerap materi latihan secara optimal sekaligus menjaga kondisi fisik agar siap menghadapi pertandingan dengan intensitas tinggi.
“Bayangkan kita memiliki banyak minggu untuk mempersiapkan pertandingan. Setiap minggu memiliki konsep yang berbeda. Kita membagi persiapan menjadi tiga tahap,” lanjut Perez. Pembagian tahap ini, menurutnya, membuat tim tidak hanya fokus pada aspek taktik, tetapi juga mental dan kebugaran, sehingga siap secara menyeluruh saat menghadapi lawan tangguh seperti Persija.
Selain latihan intensif, Perez juga memberikan waktu libur kepada para pemain sebagai bentuk pemulihan fisik dan mental. Pemulihan ini penting untuk menjaga energi para pemain, mengingat padatnya jadwal kompetisi yang harus dijalani. Masa jeda menjadi momen tepat bagi pemain untuk mengembalikan kondisi tubuh dan mempersiapkan strategi sebelum menghadapi pertandingan berikutnya.
“Ini adalah momen penting bagi tim untuk memulihkan kondisi fisik, kebugaran, serta memperkuat semangat tim,” ungkap mantan pelatih PSS Sleman itu. Ia menambahkan bahwa kondisi pemain saat ini dalam keadaan prima, termasuk Bruno Moreira dan rekan-rekannya, sehingga seluruh pemain siap diturunkan pada pertandingan mendatang.
Persebaya Surabaya saat ini tengah dalam tren positif. Dari dua laga terakhir, tim berjuluk Green Force ini berhasil menjaga performa tanpa kalah, mengalahkan Semen Padang dan menahan imbang Dewa United. Tren ini menjadi modal penting bagi Perez untuk terus membangun kepercayaan diri pemain menjelang laga krusial menghadapi Persija, yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 18 Oktober 2025.
“Kita fokus pada pertandingan berikutnya. Kita akan mempersiapkan diri, seperti biasa, dengan cara terbaik. Semua pemain yang Anda lihat tersedia. (Kondisi) para pemain ini sangat bagus,” tutup Perez. Pernyataan ini menunjukkan optimisme pelatih dalam memanfaatkan jeda kompetisi untuk meningkatkan kualitas tim, sekaligus menjaga ritme permainan agar tetap stabil.
Dalam persiapan menghadapi Persija, Perez juga menekankan pentingnya strategi dan koordinasi antar lini. Ia berharap setiap pemain mampu memahami peran masing-masing, sehingga kompak dalam menyerang maupun bertahan. Dengan pendekatan ini, Perez yakin Persebaya bisa tampil solid, memberikan tekanan kepada lawan, dan memaksimalkan peluang mencetak gol.
Selain itu, jeda kompetisi juga dimanfaatkan untuk mengamati potensi lawan, menganalisis pola permainan Persija Jakarta, serta menyusun taktik yang tepat. Pendekatan ini diharapkan mampu memberikan keunggulan kompetitif bagi Persebaya, sekaligus mengantisipasi strategi lawan yang sudah mereka kenal dari pengalaman sebelumnya.
Pelatih asal Spanyol ini menegaskan bahwa kemenangan atau hasil positif di laga berikutnya menjadi prioritas, mengingat pentingnya menjaga momentum di tengah persaingan ketat BRI Super League. Pemulihan, latihan, dan strategi menjadi pilar utama dalam persiapan tim, agar seluruh pemain dapat menampilkan performa maksimal di lapangan.
Dengan pemanfaatan jeda kompetisi yang efektif, Perez berharap Persebaya tidak hanya tampil prima secara fisik, tetapi juga matang secara mental. Dukungan penuh dari suporter pun diharapkan menjadi energi tambahan bagi pemain, sehingga motivasi dan semangat tim meningkat dalam setiap pertandingan.
Tren positif yang dibangun tim dalam beberapa laga terakhir menjadi modal penting. Dengan persiapan matang selama jeda, Perez optimistis Persebaya Surabaya mampu menunjukkan permainan terbaik, mengamankan poin, dan melanjutkan momentum kemenangan menuju laga-laga berikutnya di BRI Super League 2025/2026.

Mazroh Atul Jannah
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
5 Drama Korea Lee Jun Ho Wajib Tonton di Netflix
- 10 Oktober 2025
2.
Keistimewaan Hari Jumat, Ini 5 Alasan Berselawat Nabi
- 10 Oktober 2025
3.
Uji Tabrak Ungkap Cacat Komponen, Hyundai Santa Fe Kena Recall
- 10 Oktober 2025
4.
BMKG Peringatkan Hujan Merata di Kota Besar Indonesia Hari Ini
- 10 Oktober 2025
5.
Cuaca Ekstrem Akibat Sirkulasi Siklonik, BMKG Waspadai 5 Wilayah
- 10 Oktober 2025