Marcus Rashford Gacor di Barcelona, Masa Depan Masih Misterius
JAKARTA - Performa Marcus Rashford bersama Barcelona belakangan ini mulai menuai perhatian. Penyerang asal Inggris itu sukses menunjukkan ketajamannya di lapangan setelah sempat kesulitan beradaptasi di awal kedatangannya. Namun, meski sudah mulai tampil gacor, masa depan Rashford di Camp Nou justru masih dirundung ketidakpastian.
Rashford resmi berseragam Barcelona pada bursa transfer musim panas 2025. Ia bergabung dengan status pinjaman dari klub lamanya, Manchester United. Keputusan Blaugrana mendatangkan pemain berusia 27 tahun itu awalnya menimbulkan harapan besar, terlebih mengingat reputasi Rashford sebagai penyerang produktif di Premier League.
Awal Sulit di Spanyol
Baca JugaPep Guardiola Merendah, Sebut Manchester City Bukan Favorit Juara Liga Champions 2025/26
Sayangnya, ekspektasi tinggi itu tidak langsung terjawab. Rashford mengalami kesulitan beradaptasi dengan gaya permainan sepak bola Spanyol. Sepanjang Agustus 2025, ia tak mampu memberikan kontribusi berarti, baik berupa gol maupun assist. Situasi tersebut membuat sebagian penggemar Barca mulai ragu dengan kehadirannya.
Namun, segalanya berubah memasuki September. Rashford mulai menemukan ritme permainannya. Sejak pekan keempat Liga Spanyol 2025–2026, ia berhasil mencatatkan kontribusi krusial. Saat menghadapi Valencia, Rashford mencatat assist penting yang membuka jalan kebangkitan performanya bersama tim asuhan Hansi Flick itu.
Penentu Kemenangan di Liga Champions
Momen besar Rashford datang hanya empat hari setelah laga melawan Valencia. Pada matchday pertama Liga Champions 2025–2026, Barcelona berhadapan dengan Newcastle United. Dalam pertandingan yang penuh tensi, Rashford menjadi pahlawan kemenangan dengan mencetak dua gol.
Penampilan impresif itu menandai awal dari kontribusi konsistennya. Rashford tak berhenti menorehkan assist pada tiga laga lanjutan Barcelona di kompetisi domestik. Melawan Getafe, Real Oviedo, hingga Real Sociedad, namanya terus tercatat sebagai pemberi umpan kunci yang berbuah gol.
Secara keseluruhan, Rashford kini telah menyumbangkan dua gol dan empat assist hanya dari lima pertandingan terakhirnya. Catatan itu jelas menunjukkan bahwa dirinya mulai tampil gacor dan mampu memberi dampak positif bagi Blaugrana.
Ancaman “Pengkhianatan” Barcelona
Ironisnya, di tengah performa yang mulai menanjak, muncul isu yang cukup mengejutkan. Barcelona disebut berpotensi “mengkhianati” Rashford dengan tidak mempermanenkan statusnya di Camp Nou.
Sinyal itu datang langsung dari Direktur Olahraga Barcelona, Deco. Legenda sepak bola Portugal itu menegaskan bahwa klub tidak memiliki kewajiban untuk mempermanenkan Rashford dari Manchester United.
“Dia (Rashford) dalam masa peminjaman, tak ada penalti (jika tak dipermanenkan). Jika kami menginginkannya, kami punya opsi,” ujar Deco, dikutip Football Espana.
Pernyataan tersebut memberi gambaran bahwa Barcelona masih belum menaruh kepercayaan penuh terhadap Rashford, meski sang penyerang mulai menunjukkan kualitasnya.
Belum Ada Rencana Permanen
Lebih jauh, Deco juga menegaskan bahwa pihaknya sama sekali belum memikirkan soal mempermanenkan Rashford. Fokus Barcelona saat ini, menurutnya, adalah memaksimalkan kontribusi sang pemain selama masa pinjaman.
Meski begitu, ia tetap memberikan apresiasi atas performa Rashford sejauh ini. “Kami senang dengan kontribusinya,” ucap Deco menambahkan.
Ungkapan itu memperlihatkan adanya dilema di internal Barcelona. Di satu sisi, Rashford mulai membuktikan diri sebagai aset penting. Namun di sisi lain, keputusan untuk mempermanenkannya masih ditunda.
Masa Depan Masih Misterius
Situasi ini membuat masa depan Rashford semakin penuh tanda tanya. Apakah Barcelona akan berubah pikiran dan mengikatnya secara permanen jika performanya konsisten meningkat? Ataukah mereka akan membiarkannya kembali ke Manchester United pada akhir musim?
Pertanyaan tersebut masih terbuka, dan tentu akan sangat dipengaruhi oleh performa Rashford sepanjang musim 2025–2026. Apalagi, Barcelona sendiri tengah berada dalam tekanan untuk mengatur keuangan klub yang ketat, sehingga keputusan transfer harus benar-benar diperhitungkan.
Rashford Harus Terus Buktikan Diri
Bagi Rashford, satu-satunya jalan untuk memperjelas masa depannya adalah terus menjaga konsistensi. Catatan dua gol dan empat assist dari lima pertandingan awal jelas menjadi modal penting. Namun kompetisi masih panjang, dan Barcelona dikenal sebagai klub yang menuntut standar tinggi.
Jika Rashford mampu menjaga performa seperti sekarang, bukan tidak mungkin Blaugrana akan tergoda untuk mempermanenkannya. Tetapi jika performanya kembali menurun, peluangnya bisa saja hilang begitu saja.
Kisah Marcus Rashford bersama Barcelona saat ini bagaikan perjalanan dua sisi mata uang. Di satu sisi, ia sudah mulai tampil gacor dengan kontribusi gol dan assist yang signifikan. Namun di sisi lain, pernyataan Deco menegaskan bahwa masa depannya di Camp Nou masih belum pasti.
Yang jelas, musim ini akan menjadi ujian besar bagi Rashford. Konsistensi, ketajaman, dan kontribusinya akan sangat menentukan apakah ia layak menjadi bagian jangka panjang Barcelona atau hanya sekadar singgah sebentar sebelum kembali ke Manchester United.
Rekomendasi
