
JAKARTA - Olahraga merupakan bagian penting dalam menjaga kesehatan, tidak terkecuali bagi lansia. Meskipun tubuh mulai menua, tetap bergerak secara rutin terbukti dapat meningkatkan kualitas hidup dan memperpanjang harapan hidup. Memilih jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi fisik menjadi kunci agar manfaat dapat diperoleh maksimal, tanpa menimbulkan risiko cedera. Salah satu pilihan olahraga yang sangat dianjurkan bagi lansia adalah berenang.
Berenang memiliki keunggulan karena tergolong olahraga low-impact, sehingga aman bagi persendian yang mulai melemah. Selain itu, gerakan di dalam air menyehatkan tubuh secara menyeluruh dan membantu meningkatkan kekuatan otot, fleksibilitas, serta keseimbangan. Olahraga ini juga efektif dalam mengurangi stres, meningkatkan kualitas tidur, dan menurunkan risiko penyakit kronis.
Menurut dr. Theresia Rina Yunita, berenang merupakan salah satu olahraga terbaik untuk lansia. “Lansia biasanya sudah mengalami masalah sendi, sehingga disarankan melakukan jenis olahraga yang low-impact seperti berenang,” katanya. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa daya apung air mampu menopang sebagian berat tubuh, sehingga tekanan pada sendi berkurang dan gerakan lebih mudah dilakukan.
Baca Juga
Berikut beberapa manfaat utama berenang bagi lansia yang perlu diketahui:
1. Menghilangkan Rasa Sakit
Berenang dapat membantu menurunkan, bahkan menghilangkan, rasa sakit di persendian. Hal ini sangat bermanfaat bagi lansia yang mengalami osteoartritis lutut atau fibromyalgia. “Berenang diketahui dapat meningkatkan kualitas hidup penderita osteoartritis lutut dan fibromyalgia,” ujar dr. Theresia Rina. Dengan melakukan gerakan renang yang tepat, rasa sakit berkurang, sehingga aktivitas sehari-hari menjadi lebih nyaman.
2. Meningkatkan Fleksibilitas
Daya apung air dan berbagai gerakan renang membantu melenturkan otot dan persendian tubuh. Manfaat ini membuat tubuh lansia lebih fleksibel dan mengurangi risiko cedera atau otot kaku. “Lansia yang berenang bisa melatih anggota tubuh dan persendian melalui berbagai macam gerakan dengan lebih mudah di air. Hal tersebut bisa bantu menjaga kelenturan sendi dan meningkatkan fleksibilitas apabila dilakukan secara teratur,” jelas dr. Theresia Rina. Latihan ini menjadi alternatif aman bagi lansia yang memiliki ruang gerak terbatas di darat.
3. Menjaga Keseimbangan
Manfaat lainnya adalah meningkatkan keseimbangan tubuh, sehingga risiko jatuh berkurang. Berenang melibatkan otot tubuh bagian atas, inti, dan kaki, sehingga memperkuat koordinasi otot. Studi di Australia mengevaluasi 1.700 pria berusia 70 tahun ke atas, dan hasilnya menunjukkan bahwa partisipan yang rutin berenang memiliki kemungkinan 33 persen lebih rendah untuk terjatuh dibandingkan yang tidak berenang. Kemampuan menjaga keseimbangan ini sangat penting untuk lansia agar tetap mandiri dan aman dalam beraktivitas sehari-hari.
4. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular
Berenang secara rutin juga membantu menjaga kesehatan jantung. Dalam studi yang dipublikasikan Swim Strong Foundation, berenang selama 30 menit per hari dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner hingga 30–40 persen. “Pada pria lansia, berenang juga bisa mengurangi risiko diabetes tipe 2,” kata dr. Theresia. Manfaat ini dicapai melalui pengurangan tekanan darah dan peningkatan kadar kolesterol baik (HDL). Setiap peningkatan 1 persen HDL diyakini dapat menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung sebesar 3,5 persen.
5. Meningkatkan Kualitas Tidur
Kesulitan tidur sering dialami lansia, yang dapat memicu stres berlebihan. Berenang secara rutin membantu tubuh merasa lebih lelah secara fisik, sehingga tidur lebih pulas. “Orang dewasa yang lebih tua akan merasa lebih lelah secara fisik setelah berenang. Jadi, tak sedikit lansia yang langsung tidur pulas setelahnya,” tambah dr. Theresia Rina. Dengan tidur yang berkualitas, tubuh lebih mudah pulih dan pikiran lebih tenang, mendukung kesejahteraan secara keseluruhan.
Jenis Renang yang Cocok untuk Lansia
Tidak ada jenis renang khusus yang harus dilakukan lansia. Semua jenis latihan renang tergolong aman selama disesuaikan dengan kondisi fisik masing-masing. Namun, bagi lansia yang baru mulai atau ragu, sebaiknya melakukan latihan di bawah pengawasan instruktur berpengalaman. Hal ini penting untuk memastikan gerakan dilakukan dengan benar, sehingga manfaat olahraga maksimal tanpa menimbulkan efek samping.
Secara keseluruhan, berenang merupakan olahraga yang ramah bagi tubuh lansia, menyehatkan persendian, meningkatkan fleksibilitas, menjaga keseimbangan, serta meningkatkan kesehatan jantung dan kualitas tidur. Dengan rutin melakukan aktivitas ini, lansia tidak hanya merasa lebih bugar, tetapi juga lebih percaya diri dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Memasukkan berenang ke dalam rutinitas mingguan membantu lansia tetap aktif, sehat, dan mandiri. Dengan pengawasan dan penyesuaian sesuai kemampuan tubuh, olahraga ini bisa dilakukan secara aman dan menyenangkan, sehingga setiap manfaatnya dapat dirasakan secara optimal.

Sindi
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Harga Tiket dan Jadwal Kapal Pelni Manokwari Sorong
- 11 September 2025
2.
Cara Praktis Pesan Tiket Kereta Kursi Perempuan Lewat KAI Access 2025
- 11 September 2025
3.
Panduan Lengkap Cara Mengaktifkan BPJS Nonaktif 2025
- 11 September 2025
4.
Jadwal KRL Solo Jogja Terbaru Hari Ini 11 September 2025
- 11 September 2025
5.
Rute dan Jadwal DAMRI Bandara YIA Jogja Hingga Kebumen
- 11 September 2025